Ketua LBH CHI Dukung Jenderal Andika Perkasa Calon Panglima TNI

JAKARTA (wartamerdeka.info) - Ketua Lembaga Bantuan Hukum Cahaya Hukum Indonesia (LBH CHI), Rinto E. Paulus Sitorus SH., jagokan Jenderal TNI Andika Perkasa untuk menjadi Panglima TNI.

Dukungan terhadap Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa untuk menjadi Panglima TNI, tersebut disampaikan Rinto E Paulus Sitorus, SH. MH, dalam rilis yang diterima redaksi, Jumat malam (4/11/2021).

Pada rilis LBH CHI tersebut menurut Rinto Sitorus, hanya Jenderal TNI Andika Perkasa yang pantas menggantikan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang akan memasuki masa pensiun. 

Dukungan tersebut dituangkan dalam doa dan bentuk surat yang akan dikirimkan langsung kepada Presiden RI Ir. H. Joko Widodo,  dan Ketua DPR RI Puan Maharani.

Ketua LBH CHI Rinto E. Paulus Sitorus SH.,  mengatakan penunjukan Panglima TNI memang benar adalah menjadi hak prerogatif Presiden RI yang saat ini sedang dipegang oleh Joko Widodo. 

Hanya saja sebagai bagian dari elemen masyarakat LBH CHI melalui doa dan surat dukungan yang akan dikirimkannya tersebut ingin memberikan semangat bahwa benar Jenderal Andika Perkasa adalah sosok pemimpin yang selalu bekerja dan menghadapi realitas. 

"Beliau cepat dan tepat dalam mengeksekusi sebuah keputusan dan selalu siap berhadapan dengan realitas baru," kata Rinto mengemukakan alasannya.

"Harapannya semoga surat kami nanti menjadi pertimbangan kepada DPR R.I.,  dalam menentukan Panglima TNI ke depan."

“LBH Cahaya Hukum Indonesia meyakini ketangkasan (agility) dalam manajemen kepemimpinan di tubuh TNI bukanlah sekedar fisik yang lincah. Karena dengan latar belakang keluarga, pemahaman politik yang baik, pengalaman yang baik, serta mampu mengelola sumber daya pada saat-saat sekarang ini era kolaborasi semoga ke depan TNI akan semakin maju dan solid dalam menjaga NKRI serta semakin disegani dunia,” tandas Rinto.

Menurut Rinto, LBH CHI, sebagai Lembaga bantuan hukum berkomitmen membela kepentingan masyarakat yang buta hukum dan termarjinalkan dengan sistematika penanganan futurology sangat memberikan dukungan kepada Andika, karena figur lulusan Akademi Militer 1987 ini memiliki kapasitas keilmuan yang cukup untuk menduduki jabatan Panglima TNI ke depan. 

Selain itu menurut Imam, pria yang mengawali karir kemiliteran sebagai perwira pertama infanteri di jajaran Korps Baret Merah (Kopassus) ini memiliki kredibilitas dan akuntabilitas serta sosok yang rendah hati di mata publik.

Beliau mampu berkolaborasi dengan rakyat dengan berbagai keputusan yang sangat bijaksana. Sebagai contoh kasus penyerangan oknum TNI ke Polsek Ciracas, Jakarta Timur dimana dengan semangat merakyat membayar ganti rugi kepada masyarakat yang menjadi korban pengrusakan usaha kecil menengah di sekitar Polsek tersebut.

“Selain itu beliau dalam pengamatan kami pada saat menjabat sebagai Kasad membuat satu terobosan dengan membeli mobil operasional untuk anggota TNI AD yang sangat menentukan figur pejabat yang berntegritas, berdedikasi dan terbuka terhadap gagasan dan ide-ide baru dari anak-anak muda dan sangat menghargai perbedaan pendapat,” tambah Rinto.

Semoga ke depan mampu membaca sinyal perlunya terobosan baru Alutsista yang terbaru hasil karya anak bangsa yang membanggakan dan disegani dunia, dan dengan masukan-masukan dari LBH CHI tersebut menurut Rinto, dirinya berharap  Presiden Joko Widodo dan Ketua DPR RI, mau mendengar masukan  di masyarakat termasuk juga dari LBH CHI. (dm)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama