JIC Hadirkan Sharing Knowledge Series Jilid 19: Solusi Masalah Melalui Sosial Enterprise

JAKARTA Islamic Centre (JIC) kembali menghadirkan program unggulannya Sharing Knowledge Series (SKS) sesi ketiga jilid 19 bersama Dr Rina Uswatun Hasanah dan Putri Mega Desiana. Rina membuka sambutannya dengan epic di Radio JIC yang tayang  hari Selasa (8/2).

Dalam sambutannya, Rina Uswah membahas isu menyelesaikan masalah dengan usaha sosial, mengingat aktifitas warga Jakarta yang memiliki keterbatasan akibat pandemi covid 19 yang saat ini masih tinggi, yang mengharuskan warga Jakarta untuk karantina secara mandiri.    

“Sebagaimana tagline kota Jakarta, yaitu kota Kolaborasi, maka salah satu upaya kami adalah melakukan pengkajian melalui program SKS yang tujuannya memberikan pelayanan kepada masyarakat sebagai media berbagi pengetahuan ditengah keterbatasan aktivitas warga, akibat pandemi covid 19 yang saat ini masih di tengah tengah kita,” ujar Rina yang saat ini menjabat sebagai kepala subdivisi Pengkajian JIC. 

Untuk itu lanjut Rina pihaknya akan berusaha memberikan materi yang aktual dan berbobot, dengan narasumber yang expert di bidangnya dalam setiap pekan dengan membahas masalah masalah sosial untuk dijadikan refrensi dan acuan masyarakat khususnya dalam pengkajian Islam. 

“Entrepreneurship zaman sekarang bisa berbasis offline atau online, keduanya bisa dianggap sebagai amal shaleh. Kerena keduanya bisa menyediakan pendapatan kepada individu, menawarkan kesempatan kerja kepada masyarakat, sehingga mengurangi kemiskinan. Dimana kemiskinan adalah salah atu dari persoalan sosial. Dengan begitu entrepreneurship juga bisa mendorong terciptanya hubungan yang harmonis antara individu dan individu serta akan membantu menjaga hubungan yang lebih baik antara individu dengan tuhannya,” katanya. 

Sejalan dengan hal tersebut, Narasumber SKS kali ini, Putri Mega Desiana yang merupakan praktisi ekonomi  mengatakan, usaha sosial merupakan bentuk kegiatan usaha yang unik dan memberikan dampak sosial tinggi karena berwirausaha adalah kunci utama yang harus didukung dengan network dan kerjasama.

"Tentu dengan modal ulet dan pantang menyerah yang akhirnya akan dapat tumbuh dan kemudian berkembang” ujar Putri yang juga merupakan dosen Universitas Indonesia. 

Di akhir pembahasannya Rina memberikan Quote "Tidak ada kerugian sedikitpun bagi seseorang yang melakukan perubahan positif untuk lingkungannya. Karena perduli itu bukan sekedar materi, namun memberikan jalan dan cara juga merupakan solusi".

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama