Program 4+1 Tuntas. Sejumlah Pihak Apresiasi Pj. Gubernur Sulawesi Barat

Sjahrir Tamsi bersama salah satu ATS, Ruslan yang Kembali Bersekolah


Pj. Gubernur Sulawesi Barat, Prof. Dr. Zudan Arif Fakhrullah, SH., MH., menargetkan Program 4+1 tuntas bulan Desember 2023.
Tim Koordinasi Program 4+1 yang dibentuk Pj. Gubernur Sulawesi Barat beberapa waktu lalu bergerak maju lakukan akselerasi target tuntas di Desember 2023 ini.

Sejumlah pihak mengapresiasi Pj. Gubernur yang menargetkan tuntas  Pogram 4+1 di penghujung tahun ini, diantaranya Kepala UPTD SMKN 1 Tapalang Barat, Drs. Sjahrir Tamsi, M.Pd. 

Sjahrir Tamsi apresiasi Pj. Gubernur Sulawesi Barat dan kerja maraton para Tim Koordinasi  Program 4+1, ada 5 orang terbaik dari para Kepala Dinas: 
Dr. H. Mithhar, S.Pd., M.Pd., Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Provinsi Sulawesi Barat selaku Ketua Tim Koordinasi Penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS). drg. H. Asran Masdy, SKG. M.AP. Kepala Dinas Kesehatan selaku Ketua Tim Koordinasi Penanganan Stunting . Hj. Djamilah, SH., MH., Kepala DP3AP2KB selaku Ketua Tim Koordinasi Penanganan Pernikahan Anak Usia Remaja. Drs. H. Muhammad Rahmat S, MM, Kepala Dinas Sosial selaku Ketua Tim Koordinasi Penanganan Kemiskinan Ektrim, dan Ir. H. Abd. Waris Bestari, M.Si. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Sulawesi Barat selaku Ketua Tim Koordinasi Penanganan Inflasi. 

Ada hal yang menarik dan dikonfirmasi lebih cepat, tepat waktu itu lebih baik dan mencengangkan dilakukan Kepala UPTD SMKN 1 Tapalang Barat Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat, Drs. Sjahrir Tamsi, M.Pd. jauh sebelum Program 4+1 dicanangkan Pj. Gubernur Zudan yaitu bulan Mei 2023. 

Sjahrir Tamsi telah berhasil dan sukses mengembalikan 2 orang ATS untuk kembali bersekolah.
Kedua anak itu : 
1. Muhammad Asraf. Lahir di  Pasa'bu, 17-02-2007   Tamat SMP : 2022    Alamat : Pasa'bu .
2. Ruslan. Lahir di Pamombong, 13-01-2008 Tamat MTs : 2021    Alamat  : Pasa'bu 
Sjahrir Tamsi dengan tanggap tangani ATS dan setelah melalui asesmen kompetensi maka mulai Senin, 8 Mei 2023 kedua Anak Tidak Sekolah itu, kembali bersekolah di SMKN 1 Tapalang Barat Tahun Pelajaran 2023/2024 ini.

Sjahrir Tamsi berkolaborasi dengan Camat, Kepala KUA, Husain, S Ag. dan Kepala PUSKESMAS Tapalang Barat, Mustadiarto. S.Kep. Ns., bergerak selangkah lebih maju dan pasti untuk akselerasi penanganan Program 4+1 Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Barat Juli 2023. 

Tiga dari Program 4+1 yang tuntas dan signifikan penanganannya yaitu : 1) Anak Tidak Sekolah (ATS) yang di bersamai rekomfirmasinya oleh guru dan staf UPTD SMKN 1 dengan para Kepala Dusun yang difasilitasi Kepala Desa Pasa'bu, Jalaluddin Jadil, S.Ag. yang juga adalah Ketua Komite di sekolah ini. 

Dilaporkan bahwa Tim rekonfirmasi data ATS SMKN 1 Tapalang Barat Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat menuai sukses.

Sebanyak 10 Tim yang diturunkan sekolah ini berhasil melaksanakan tugasnya, dengan lancar, tertib, aman, terkendali, terukur dan Tuntas jelang HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke 78 Tahun 17 Agustus 2023. Ada 7 (tujuh) orang Anak Tidak Sekolah (ATS) yang selama luntang lantung di wilayah kecamatan Tapalang Barat kembali bersekolah dan langsung duduk belajar di UPTD SMKN 1 Tapalang Barat. 

Begitu pula 2) Penangangan Pernikahan Anak usia remaja yang dilaporkan Kepala KUA Kecamatan Tapalang Barat, Husain, S.Ag, hingga Desember jelang tutup tahun 2023 ini data yang ada di Kantor Urusan Agama Kecamatan  Tapalang Barat : Tidak ada atau Zero Pernikahan Anak Usia Remaja.

Demikian juga 3) Penanganan Stunting, menurut laporan Kepala Puskesmas Kecamatan Tapalang Barat yang wilayah binaannya meliputi 3 Desa. bahwa kondisi anak stunting di wilayah kerja Puskesmas Tapalang  Barat dengan sasaran 375 anak balita, ditimbang dan diukur 321 anak 85,60%, terdapat 138 anak masuk status Stunting 42,99%, sesuai dengan sebaran  jumlah anak dari 3 desa wilayah kerja Puskesmas Tapalang Barat. Adapun giat-giat dalam rangka percepatan  pencegahan dan penanganan Stunting antara lain : pemberian Tablet Tambah Darah 90 biji selama hamil serta pemberian makanan tambahan lokal pada Ibu Hamil Khusus Hamil Kekurangan Energi Kronik (KEK) dan Ibu Hamil anemia serta Anak dengan status gizi kurang, teman teman para medis dan staf  PUSKESMAS menyasar remaja putri untuk pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) secara khusus dan rutin dilakukan di  UPTD SMKN 1 Tapalang Barat. Alhamdulillah kami bersama lintas sektor turun lapangan "Grebek Cegah Stunting" dengan progres penanganan yang sangat signifikan.
(Sjahrir Tamsi)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama