65 Tahun Kab. Barru, Refleksi Mata Rantai Sejarah


Barru (wartamerdeka.info) - Peringatan Hari Jadi secara filosofis bermakna Muhasabah untuk merefleksikan masa lalu sebagai mata rantai sejarah yang sangat bernilai serta dijadikan referensi dalam menapaki masa kini dan masa yang akan datang.

Hal ini dikemukakan Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, SH. M.Si., dalam sambutannya di hadapan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Barru dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Barru Ke-65 di Baruga Pettu AdaE lantai VI Menara MPP Kantor Bupati Barru, Ahad (20/4/2025).

"Saya tidak pernah bermimpi bisa berdiri di tempat ini sebagai Bupati dan ini adalah hari ulang pertama Kabupaten Barru yang saya ikuti sejak dilantik sebagai Bupati Barru", sebut A. Ina penuh haru mengawali sambutannya. 

Bupati mengatakan, Peringatan Hari Jadi Kabupaten Barru ke 65, memiliki arti dan nilai yang penting, tentu tidak sekedar menyegarkan kembali ingatan tentang terbentuknya Kabupaten Barru, akan tetapi sebagai momentum untuk merenungkan dan mengevaluasi segala ikhtiar yang telah dilakukan dan dicapai. 


Perayaan hari ulang tahun Kab. Barru yang dihadiri Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman secara Virtual, mengangkat tema, "Akselerasi pembangunan yang kolaboratif, produktif dan bernafaskan keagamaan menuju Barru berikeadilan, Barru maju berkelanjutan dan Barru maju sejahtera lebih cepat.

Tema tersebut, kata Bupati, diharapkan  dapat menginspirasi kita untuk mewujudkan visi RPJMD Periode Tahun 2025-2029 yaitu "Barru Berkeadilan, Barru Maju Berkelanjutan, Barru Sejahtera Lebih Cepat.

Bupati menyadari, untuk mencapai Cita-cita, Visi  yang termuat pada RPJMD Periode 2025 – 2029 akan dihadapkan pada berbagai tantangan pembangunan yang perlu menjadi perhatian bersama, seperti  penanganan kemiskinan terutama penghapusan kemiskinan ekstrim, percepatan penurunan prevalensi stunting, dan penciptaan lapangan kerja.

Untuk itu melalui moment ini, dirinya atas nama Pemerintah Kabupaten Barru membuka ruang yang luas untuk investasi baik melalui penanaman modal asing maupun penanaman modal dalam negeri dalam rangka memperluas kesempatan kerja di daerah ini termasuk dukungan Coorporate Social Responsibility (CSR) dari Badan Usaha yang ada dan bentuk-bentuk filantropi untuk bersama- sama melaksanakan program pembangunan daerah dan mengatasi segala tantangan pembangunan yang ada.

"Kami mengharapkan sinergitas dan kolaborasi yang lebih kuat dalam bentuk keselarasan program dan dukungan anggaran dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam mendorong pembangunan yang merata dan berkeadilan di Kabupaten Barru", harap A. Ina

Bupati perempuan pertama di Barru ini menutup sambutannya dengan sebuah pesan pappaseng toriolo (pesan leluhur) 

"Tettong Batakki Nasaba Lempu Nabessi Keliling, Maggetteng Akkewali Nasaba Ada Tongeng. Natapusipai Sipa'na Uwaewe,

Iya Sappaengnge Onrong Kaminang Mariawae. Tasibawa Mappadeceng Mannennungeng" 

Yang artinya, Mari kita berdiri tegak seperti layaknya besi yang kuat. Bersatu padu lewat perkataan yang bijak. Dengan memiliki sifat seperti air yang senantiasa berada dalam kesejukan dan merendah untuk bersama-sama melakukan perbaikan/pembangunan yang berkelanjutan. 

Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Barru, Drs. H. Syamsuddin Muhiddin,M.Si  yang berlangsung khidmat, selain dihadiri secara virtual oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, juga secara langsung dihadiri Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Pamen Ahli Bidang Ideologi Politik Poksahli Pangdam XIV/Hsn, Dan Lantamal VI Makassar, Kepala Puslatbang Makassar, Kepala BPKP Provinsi Sul-Sel, Walikota Parepare, Bupati Soppeng, Wakil Bupati Luwu Timur, Wakil Bupati Bone, Wakil Bupati Pangkep, Unsur Forkopimda Barru, dan segenap elemen penting lainnya.(syam)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama