OKI (wartamerdeka.info) - Juru lelang pemandu dan pengelola proses penjualan barang, mulai dari mengumumkan barang yang akan dilelang, menerima tawaran, hingga mengonfirmasi penjualan kepada penawar tertinggi dengan ketukan palu.
Juru Lelang juga pekerjaan menarik bagi yang gemar berinteraksi dengan orang lain di lingkungan yang penuh semangat, menjembatani dan memfasilitasi penjualan dengan cara lelang, baik barang antik, seni, hingga acara amal.
Seperti yang dilakukan Juru Lelang Ansori, S.Sos., yang dijuluki Panggung Kunci Inggris, saat digelarnya Lelang Lebak Lebung dan Sungai (L3S) di Kecamatan Pedamaran dan Pedamaran Timur Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, yang di mulai pukul 10.00 Wib di Aula Kantor Camat Pedamaran Desa Menang Raya, Rabu (19/11/2025).
Ansori menuturkan pada awak Media, usai pelaksanaan lelang, baru kali pertama dirinya menjadi juru lelang dengan bermacam perasaan yang di alami sebelum pelaksanaan.
"Rasa akut, gemetar, gugup juga, takut salah dalam berbicara karena semua ini menyangkut banyak orang dan masalah keuangan masyarakat pengemin," katanya.
Menurutnya, bila ada kesalahan dalam memutus suatu objek lelang akan berakibat fatal baginya sebagai juru lelang.
Ansori mengakui, baru tahun ini dirinya jadi juru lelang sendiri, beda du tahun sebelumnya selalu berdua. Tetapi dengan semangat dan tekad kuat lelang harus sukses.
"Saya buang jauh jauh semua perasaan takut, alhamdulilah aman dan terkendali sampai selesai," ujar Ansori.
Hadir dalam acara L3S, Bupati OKI, yang diwakili Asisten 1, Alamsyah, Sos., Msi., Kepala Dinas Badan Penanggulangan Bencana, Listiadi Martin, S.Sos., MM., Kapolsek Pedamaran, Iptu Indra Gunawan, SH., Msi dan jajaran, Danramil Ramil Pedamaran diwakili Sersan Sutrasno dan anggota, Camat Pedanaran Yusnursal, SE., Msi., (tuan rumah), Camat Pedamaran Timur, Kepala Desa Pedamaran V, Kepala Desa Suka Damai, Kepala Desa Suka pulih, Kepala Desa Cinta Jaya.dan Kepala Desa Pulau Geronggang Gogo. (Moh. Sangkut)
