Dagangannya Digondol Maling, Abah Indra Dapat Bantuan Dari Sejumlah Orang Yang Peduli


TASIKMALAYA (wartamerdeka) - Abah Indra salah satu pedagang asongan rokok dan kopi yang tempo hari terkena musibah dagangannya di gondol maling di Mesjid Agung Kota Tasikmalaya,  akhirnya mendapat bantuan modal berupa uang sebesar Rp 1,3 juta dari sejumlah orang yang ikut peduli.


Yudi Mexos salah satu pihak yang ikut peduli mengatakan bantuan itu hanya untuk sekedar memberikan sedikit modal agar yang bersangkutan bisa kembali berjualan. Pasalnya pasca dari kejadian itu Abah Indra tidak bisa berjualan lagi. Mengingat semua aset dagangnya itu ludes di gondol maling.

“Sehingga membuatnya ngedrop selama beberapa hari. Apalagi setelah kejadian tersebut yang bersangkutan itu sempat pingsan, ketika sedang berjalan di kawasan empang. Karena dagangannya itu merupakan satu-satunya aset yang berharga,”tutur salah satu pemilik kedai kopi AADC di kawasan Pemuda, Selasa (5/11/2017).

Menurut Yudi, pihaknya setelah melihat kejadian itu merasa ikut terpanggil untuk bisa membantunya. Kemudian berinisiatif dengan sejumlah rekan-rekannya untuk mengalang dana bantuan.Apalagi secara kebetulan di kedainya itu sering dijadikan kongkow sejumlah para aktivitis pada setiap malam.

“Alhamdulilah dana itu terkumpul sebesar Rp 1,3 juta dari sejumlah pihak yang terdiri dari mantan relawan waktu pilkada kemarin itu.Mereka itu relawan Budi-Yusuf, Dede-Asep, Dicky-Deni, Mambo Kuliner juga yang lainnya.Bantuan ini hanya sekedar berbagi agar bisa meringankan beban Abah Indra,”ujarnya.

Yudi menjelaskan kronologis kejadian peristiwa itu, terjadi saat yang bersangkutan sedang melakukana sholat magrib di masjid agung.Ketika itu tidak ada firasat apapun apalagi curiga dengan kondisi di tempat tersebut. Namun tiba-tiba saja setelah selesai sholat itu, sejumlah dagangannya malah raib.

Hal itu  membuatnya kaget, sebab tidak biasanya seperti itu. Kemudian berikutnya memberitahukan kepadanya atas kejadian tersebut.Karena secara kebetulan yang bersangkutan sering datang serta menginap ke kedai kopinya.Pasalnya Abah Indra itu tidak memiliki tempat tinggal selama ini.

“Pada malam kejadian itu yang bersangkutan langsung ngedrop.Bahkan mendadak ingin menemui bibinya untuk melaoprkannya.Namun ketika berjalan di kawasan empang itu malah langsung pingsan.Mungkin masih terpikirkan atas kejadian sejumlah barangnya di gondol maling itu,”beber salah satu RT di daerah Komalasari itu.

Kata Yudi, ketika yang bersangkutan itu pingsan banyak masyarakat merasa kaget.Apalagi waktu itu “ngagoler” di trotoar sendirian.Sehingga ada salah satu warga menelpon dirinya.Tak ayal Yudi pun langsung datang ke lokasi.Setelah siuman yang bersangkutan di bawa naik becak ke rumah bibinya di cibaregbeg.

“Kami sangat berharap dengan adanya bantuan tersebut, bisa memberikan semangat lagi bagi yang bersangkutan untuk kembali berjualan seperti biasanya.Serta bisa melupakan atas kejadian yang pernah di alaminya tersebut.Tak lupa juga rasa terimakasih bagi mereka yang telah ikut peduli membantu Abah Indra,”pungkasnya.(Ariska)
  

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama