Banjir Pantura Menunggu Perhatian Pemkab Lamongan

Akibat luapan air kali Asian di Pantura Lamongan,  ratusan rumah tergenangbbanjir hingga mencapai hampir satu meter 

LAMONGAN (wartamerdeka.info)  -  Banjir yang terjadi di beberapa titik di Pantura khususnya kelurahan Blimbing wilayah kecamatan Paciran dan kelurahan Brondong kecamatan setempat harus  segera disikapi oleh pihak pemerintah daerah kabupaten Lamongan,  mengingat dalam tiga pekan secara berturut-turut bencana banjir melanda wilayah tersebut.

Hal itu disampaikan wakil ketua bidang HAM dan Kebijakan Publik PDPM Lamongan, Nukman Suhadi pada wartamerdeka.info,  hari ini (14/2/2019).

Menurut dia pemkab Lamongan jangan menyederhanakan banjir yang terjadi berturut-turut tersebut, apalagi terjadi di titik-titik simpul padat penduduk dan pusat pergerakan ekonomi.

"Paling tidak ada upaya jangka pendek   agar banjir tidak kemudian berulang, yakni dengan melakukan pengerukan Kali Asinan mulai dari jembatan perbatasan Blimbing-Brondong hingga ke selatan (kurang lebih 1 kilo)," ungkapnya.

Pantauan dan informasi yang dikumpulkan wartamerdeka.info  menyebut semakin dangkalnya Kali Asinan karena tumpukan sampah, sementara hampir tidak pernah dilakukan pengerukan adalah sumber terjadinya banjir karena saat hujan deras, Kali Asinan tak mampu menampung debit air.

Hal yang sama juga terjadi di Kali yang lainnya seperti di Paciran, Banjarwati dan sekitarnya.

Kadis PU SDA pemkab Lamongan Supandi dikonfirmasi melalui sekdin, Jupri membenarkan terjadinya banjir. Pihaknya juga tidak mengelak kalau banjir tersebut   disebabkan tingginya debit air di Kali Asinan, sementara aliran Kali tidak bisa berjalan lancar karena tumpukan sampah, akibatnya air meluap dan menggenangi ratusan rumah penduduk disekitarnya.

"Memang kita akui lah kalau Kali Asinan kian hari makin dangkal, karena endapan lumpur dan tumpukan sampah," kata Jupri.

Dia berjanji akan membicarakan masalah ini dengan pihak terkait.
Sementara itu, akibat banjir ditengarai menyebabkan berbagai macam penyakit, salah satunya timbul gatal-gatal pada anak anak.(Mas)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama