SMAN Paciran, Edarkan Amplop Infaq, Viral!


LAMONGAN (warterdeka.info) -
Mungkin tanpa diprediksi sebelumnya, gara-gara membagikan amplop kosong ke siswanya, SMA Negeri Paciran semakin ramai menjadi perbincangan di media sosial (medsos) Facebook.

Salah satu akun Facebook, Ahmad Nur, memposting yang isinya, " Siswa sekolah SMA Negeri Paciran, per siswa diwajibkan isi tiga amplop setiap bulan ramadhan, bapak atau ibu guru apa tidak tahu kalau infaq atau sodaqoh itu tidak boleh dipaksakan. Apalagi kalau orangtua siswa dalam keadaan tidak mampu. Guru SMA Negeri Paciran Ngawur, na pok mareni, pak, Bu".

Dalam 10 jam postingan  tersebut sudah di-like sebanyak 116, dan direspon oleh 295 komentar.

Salah seorang siswa SMA Negeri Paciran, Faisal dikonfirmasi membenarkan adanya pemberian amplop dari sekolahnya.

Kasek SMA Negeri Paciran, Hannas Suhamto dikonfirmasi pihaknya membenarkan adanya pemberian amplop infaq ke siswanya.

"Ya benar, dan itu sudah 4 tahun ini," kata dia.

Hannas menambahkan, kalau amplop tersebut tidak harus diisi oleh siswa tapi dimintakan ke para aghniya.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdindik) Propinsi Jatim di Lamongan, Dra. Sri Yuliasih dikonfirmasi terkait viralnya kabar pengedaran amplop infaq di salah satu lembaga di wilayahnya, belum memberi jawaban, meski konfirmasi via WA sudah dibuka. (Mas)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama