Nurdin Halid Pimpin Delegasi Dewan Koperasi Indonesia Kunjungi NACF Korsel


JAKARTA (wartamerdeka.info) - Dinginnya suhu kota Seol tidak menyurutkan Delegasi Dewan Koperasi Indonesia yang dipimpin Nurdin Halid selaku Ketua Umum, didampingi beberapa Wakil Ketua Umum diantarnya Mohamad Sukri dan Agung Sujatmoko serta para Ketua DEKOPINWIL seluruh Indonesia mendatangi Kantor NACF (National Agriculture Cooperative Federation) Korea Selatan

Vice President NACF Heo Sik mengapresiasi komitmen Nurdin Halid memajukan koperasi Indonesia. Ia pun berjanji untuk meningkatkan kerjasama yang konkrit dengan Dekopin di masa datang.

"Sewaktu Presiden NACF berkunjung ke Dekopin tiga tahun lalu di Jakarta, beliau terkesan dengan potensi besar koperasi di Indonesia. Meskipun NACF akan memiliki Presiden baru akhir Januari ini, saya yakin kerjasama dengan Dekopin  di Indonesia tetap bisa dilanjutkan. Apalagi kita sesama anggota dari ICA (International Cooperative Alliance), tentu harus mewujudkan kerjasama antar koperasi,” papar Heo Sik

“Saya memang sengaja mengajak pengurus Dekopin yang baru mengunjungi koperasi pertanian modern dengan reputasi dunia di Korsel ini. Kami ingin belajar banyak di sini karena mayoritas Pengurus Dekopin adalah orang-orang gerakan yang berinteraksi langsung dengan masyarakat pertanian di berbagai daerah di Indonesia. Bukan hanya belajar, kami juga sepakat untuk menjalin kerjasama di beberapa bidang seperti keuangan, asuransi, dan peralatan pertanian modern,” ujar Nurdin Halid usai pertemuan.

Kenapa ke NACF ? "Reputasi NACF (National Agriculture Cooperative Federation) sudah mendunia. Sepakterjangnya tidak hanya dikenal di kalangan orang koperasi saja. Branding NACF pun diakui oleh para pebisnis dan perusahaan besar dunia. Betapa tidak,  raksasa koperasi pertanian Korea ini merupakan pemilik Bank Nong Hyup (NH Bank), Bank Terbesar di Korea Selatan. Produk-produk pertanian mereka berkualitas dunia dan merambah pasar global seperti Hansamin, Red Ginseng, Nonghyup Insam, dan Nangwoo Bio" Ungkap Mohamad Sukri Wakil Ketua DEKOPIN

"NACF mampu catatkan perputaran bisnisnya mencapai 38,8 miliar dolar AS, atau setara dengan 450 triliun rupiah lebih, menempatkan NACF sebagai 10 Koperasi terbesar dunia. NACF saat ini memiliki 35 anak perusahaan yang bergerak di berbagai bidang mulai dari perbankan, produksi pertanian hingga sarana pertanian, termasuk pupuk." Ulas Sukri yang juga Ketum INKOPONTREN.

Sementara Agung Sujatmoko Waketum Dekopin lainnya jelaskan "Kerjasama antara Dekopin dan NACF Korea merupakan bagian dari strategi percepatan pelaksanaan program kerja strategis Dekopin 5 tahun kedepan. Ada 4 hal yg diharapkan bisa segera terwujud kerjasama tersebut yaitu: 1) perdagangan komoditi, 2) peningkatan kapasitas petani termasuk memberdayakan petani muda berbasis iptek, 3) pengembangan institusi keuangan untuk petani dan ukm, 4) pemberdayaan wanita tani berbasis koperasi dan 5) kerjasama membangun infrastruktur  manufaktur yg dibutuhkan oleh koperasi di kedua negara.

 “Delegasi diterima oleh Wakil Presiden NACF Group, Heo Sik, di kantor pusatnya di Seoul, Nurdin Halid didampingi sejumlah Pengurus Dekopin langsung melakukan pembicaraan serius tentang peluang kerjasama koperasi Indonesia dan Korea,” ujar Ilham Nasai, Direktur Luar Negeri Dekopin.

Sebagai Informasi Ketua NACF Won-Byung CHOI mundur dari jabatannya karena mencalonkan diri sebagai anggota parlemen Korea dan banyaknya kesibukan lainnya.(Rawing)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama