Antisipasi Lonjakan Covid-19, Warga Jakarta Barat Yang Mudik Akan Dilakukan Tes, Tracing, Dan Treatment

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo

JAKARTA (wartamerdeka.info) -  Tiga Pilar Jakarta Barat akan bersinergi dalam mengantisipasi warganya yang baru saja melakukan aktifitas mudik ke kampung halaman pasca perayaan hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 H.

Pemerintah akan melakukan 3 T yaitu  melakukan tes COVID-19 (testing), penelusuran kontak erat (tracing), dan tindak lanjut berupa perawatan pada warga yang terpapar COVID-19 (treatment).

Langkah ini dilakukan dengan cara door to door mendatangi warganya yang telah melakukan arus mudik ke kampung halamannya baik melalui para Bhabinkamtibmas maupun Babinsa dan pihak RT setempat.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo, Sabtu (15/5/2021),  mengatakan, pihaknya akan bersinergi bersama 3 pilar Jakarta Barat untuk menghimbau warganya yang melaksanakan mudik ke kampung halaman.

Diharapkan bagi warga yang akan kembali ke Jakarta agar melengkapi dirinya dengan membawa hasil test swab sebagai bukti dirinya bebas Covid-19 " ujar Kombes pol Ady Wibowo saat dikonfirmasi, 

Ady menjelaskan,  pihak kepolisian juga akan melakukan 3T yaitu Testing, Tracing dan Treatment serta menyediakan fasilitas untuk warga  yang telah melakukan mudik ke kampung halaman untuk melakukan isolasi mandiri terlebih dahulu melalui posko Kampung Tangguh Jaya yang berada di wilayah masing-masing.

Dia berharap agar warga Jakarta Barat segera melaporkan kepada pihak RT setempat ataupun Bhabinkamtibmas dan Babinsa dengan membawa hasil bukti swab test bebas dari Covid-19, sehingga pihaknya bisa memprofeling warganya aman dari Covid 19.

Bagi warganya yang belum memiliki kelengkapan bukti hasil swab pihaknya juga akan menyediakan fasilitas swab kepada warga.

"Kami akan bekerja sama baik dengan pihak puskesmas maupun urkes Polres Metro Jakarta Barat untuk menyediakan swab antigen gratis kepada warga," tutur nya

Melalui peran Bhabinkamtibmas dan Babinsa sebagai leading sector wilayah masing-masing dapat menyentuh ke segala lini di masyarakat sehingga anggota  di lapangan dapat melakukan pendataan dan penginputan melalui aplikasi Covjakbar.

Sehingga pihanya bisa melihat perkembangan dan memetakan warganya yang terpapar Covid-19 pasca arus mudik ke kampung halaman pasca perayaan idul fitri tahun ini

Ady berharap peran aktif masyarakat melaporkan melalui RT setempat maupun Bhabinkamtibmas dan Babinsa secara dini.

"Selanjutnta, kami dalam mengambil langkah untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya penyebaran virus Covid-19," tutupnya. (*)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama