Official Kab Bogor Merasa Dicurangi Panitia Dalam Kelas Game Of Skate Porprov Jabar

KAB BEKASI (wartamerdeka.info) - Official Tim Sepatu Roda Kabupaten Bogor yang bertanding dalam Porprov Jawa Barat mengeluhkan tidak transparannya pihak panitia pelaksana pada pertandingan kelas Game of Skate,  di Kabupaten Bekasi.

Budi Hariyadi alias Abuy, official sepatu roda Kabupaten Bogor, protes dan menyebut, kemenangan Kabupaten Bekasi, ada hal yang tak wajar, karena dari awal tidak ada kejelasan dalam penilaian pertandingan tersebut.

"Selain itu, waktu pertandingan juga sering berubah ubah," ucap Abuy, Kamis (17/11/2022).

Abuy protes kepada Panpel karena pertandingan harusnya dibagi rata untuk para atlit yang bertanding, tapi sebaliknya ketika atlit Kab Bekasi akan berhadapan dengan atlit Kab Bogor pertandingan dihentikan selama 25 menit.

Setelah menunggu lama dan tidak ada kepastian hingga 1.5 jam akhirnya pertandingan ditiadakan dan kabupaten Bekasi dinyatakan menang oleh panitia.

Hal inilah yang menjadi pertanyaan tim official Kabupaten Bogor.

Setelah dikonfirmasi oleh awak media terkait dugaan kecurangan tersebut, Prasetyo sekretaris panitia memberikan keterangan bahwa tidak ada pertandingan selanjutnya seperti apa yang dipertanyakan official Kabupaten Bogor.

"Dan perubahan jam bertanding sudah diberitahukan kepada ketua cabor masing masing. Jika memang keberatan silahkan protes dan isi form keberatan lalu serahkan ke panitia," ucapnya.

Hal ini dibantah Abuy. Menurutnya, Kab Bogor tidak dapat penjelasan harus kemana protesnya. Setiap akan protes ke panitia jawabannya selalu saja tidak tahu dan ditambah lagi setiap ada technical meeting pihak official kab Bogor tidak pernah dikasih kabar sehingga selalu tertinggal.

"Malahan kami sewaktu technical meeting selalu dapat kabar dari kota Bogor dan kota lainnya," ucap Abuy kecewa.

"Saya akan bawa kasus ini ke meja hijau," ucap abuy kepada wartawan. 

Menurutnya, keputusan wasit menentukan Kab Bekasi sebagai pemenang pada game of skate ini tidak sesuai dengan apa yang dibicarakan pada technical meeting, sehingga merugikan Kab Bogor dan kota lainnya. (hr)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama