KARAWANG (wartamerdeka.com) - Badan Anggaran DPRD Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengalokasikan anggaran sekitar Rp 40 miliar pada APBD 2012 untuk pembelian 297 unit mobil operasional pemerintah desa setempat. "Dari total alokasi anggaran sekitar Rp 40 miliar, masing-masing kebutuhan pembelian mobil operasional pemerintah desa itu senilai Rp 137 juta per unitnya," kata Ketua Badan Anggaran DPRD Karawang, Bambang Maryono, di Karawang, kepada wartamerdeka.com tadi pagi.
Ia mengaku tidak mengetahui secara pasti jenis mobil atau spesifikasi mobil yang akan dijadikan sebagai mobil operasional pemerintah desa se-kabupaten Karawang. Termasuk di antaranya belum diketahui secara pasti pula merk dan tipe mobil tersebut.
Dikatakannya, saat ini masih dilakukan pembahasan mengenai alokasi anggaran pengadaan 297 unit mobil operasional untuk pemerintah desa di Karawang tersebut. Sebab, Badan Anggaran DPRD Karawang masih dalam proses membahas rancangan APBD 2012.
Sementara dalam KUA-PPAS (Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara) Rancangan APBD Karawang 2012, telah disepakati nilai Rp 40 miliar itu untuk keperluan pembelian masing-masing mobil operasional pemerintahan seluruh desa yang ada di kabupaten karawang..
"Rencananya, sebanyak Rp 40 miliar itu akan dialokasikan dalam APBD Murni 2012. Sehingga pada awal tahun depan mobil operasional Pemerintah Desa itu sudah bisa direalisasikan," ungkapnya,
Menurut dia, DPRD Karawang sepakat dengan kegiatan pengadaan 297 unit mobil operasional Pemerintah Desa karena diharapkan dapat berfungsi membantu percepatan pelayanan kepada masyarakat.
Selain itu, juga diharapkan bisa meningkatkan kinerja para aparat desa sekitar Karawang. "Untuk perawatan, nantinya tidak akan dialokasikan pada APBD. Seluruh biaya perawatan mobil operasional itu nantinya menjadi tanggung jawab masing-masing Pemerintah Desa," jelas dia.(YS S )
KARAWANG (wartamerdeka.com) - Badan Anggaran DPRD Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengalokasikan anggaran sekitar Rp 40 miliar pada APBD 2012 untuk pembelian 297 unit mobil operasional pemerintah desa setempat. "Dari total alokasi anggaran sekitar Rp 40 miliar, masing-masing kebutuhan pembelian mobil operasional pemerintah desa itu senilai Rp 137 juta per unitnya," kata Ketua Badan Anggaran DPRD Karawang, Bambang Maryono, di Karawang, kepada wartamerdeka.com tadi pagi.
Ia mengaku tidak mengetahui secara pasti jenis mobil atau spesifikasi mobil yang akan dijadikan sebagai mobil operasional pemerintah desa se-kabupaten Karawang. Termasuk di antaranya belum diketahui secara pasti pula merk dan tipe mobil tersebut.
Dikatakannya, saat ini masih dilakukan pembahasan mengenai alokasi anggaran pengadaan 297 unit mobil operasional untuk pemerintah desa di Karawang tersebut. Sebab, Badan Anggaran DPRD Karawang masih dalam proses membahas rancangan APBD 2012.
Sementara dalam KUA-PPAS (Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara) Rancangan APBD Karawang 2012, telah disepakati nilai Rp 40 miliar itu untuk keperluan pembelian masing-masing mobil operasional pemerintahan seluruh desa yang ada di kabupaten karawang..
"Rencananya, sebanyak Rp 40 miliar itu akan dialokasikan dalam APBD Murni 2012. Sehingga pada awal tahun depan mobil operasional Pemerintah Desa itu sudah bisa direalisasikan," ungkapnya,
Menurut dia, DPRD Karawang sepakat dengan kegiatan pengadaan 297 unit mobil operasional Pemerintah Desa karena diharapkan dapat berfungsi membantu percepatan pelayanan kepada masyarakat.
Selain itu, juga diharapkan bisa meningkatkan kinerja para aparat desa sekitar Karawang. "Untuk perawatan, nantinya tidak akan dialokasikan pada APBD. Seluruh biaya perawatan mobil operasional itu nantinya menjadi tanggung jawab masing-masing Pemerintah Desa," jelas dia.(YS S )