PURWAKARTA (wartamerdeka) - Kemajuan Kabupaten Purwakarta harus ternoda dengan kehidupan seorang nenek berusia 60 tahun, yang hidup memprihatinkan tinggal sebatang kara dengan menempati rumah yang beralas tanah dan nyaris roboh di Jl. Taman Pahlawan, RT 16 RW 07 Kelurahan Purwamekar, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta.
Program bantuan dari pemerintah Pusat dan Daerah dengan nama RUTILAHU serta program sejenisnya ternyata belum menyentuh masyatakat yang sangat membutuhkan apalagi nenek Eri tinggal di perkotaan yang tidak jauh dari hiruk pikuk pembangunan di Kabupaten Purwakarta.
Nur Ketua Rt setempat kepada wartamerdeka, kemarin, mengatakan, dirinya sudah melaporkan kepada pihak terkait sejak tahun 2011 atas keberadaan Ibu Eri yang tinggal sebatang kara yang menempati rumah tak layak huni dengan hidup sangat memprihatinkan.
"Namun belum ada realisasi sampai saat ini,hingga beritanya rame di sosmed dan di kalangan media ," tutur Nur, sang Ketua Rt.
Setelah berita keberadaan nenek Eri ini beredar luas akhirnya Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta merespon positif diwakili Sekda Fadil Karsoma langsung datang untuk menemui nenek Eri sekaligus menyampaikan bahwa Pemkab Purwakarta akan segera memperbaiki rumah nenek Eri.
"Alhamdulillah berkat Medsos kita jadi tahu hal seperti ini dan insya Allah mulai besok rumah nenek ini langsung direhab ," tegas fadil. (A.Budiman)
Tags
Daerah