Mortir Aktif Dijual Sebagai Barang Rongsokan Di Cipondoh


TANGERANG (wartamerdeka.info) - 
Seorang pedagang rongsok menerima 4 karung barang rongsok yang diduga Mortir. Barang rongsok tersebut dibeli dari 2 orang penjual yang tidak dikenal pada hari Rabu (7/11/2018).

Pangkalan rongsokan itu milik Dafir (37) yang berada di jl. KH.Ahmad Dahlan RT 05/10 Kel. Petir kec. Cipondoh Kota Tangerang.

Berdasarkan keterangan dari Dafir pemilik pangkalan rongsok, barang tersebut didapat dengan cara membeli pada hari Selasa (6/11/2018) sekira pkl 15.00 wib dari seseorang yang tidak dikenal dan penjual berjumlah 2 orang dengan menggunakan mobil kijang kapsul losbak warna hitam No.Pol tidak ingat.

Barang tersebut terbungkus dalam karung sebanyak 4 karung dengan berat 220 kg diperkirakan berjumlah kurang lebih 62 buah dan dibeli dengan harga perkilo Rp 4.600 .

Diduga bahwa barang tersebut berasal dari galian jalan di Citra Raya.

Adapun ciri-ciri penjual dua orang laki-laki, umur sekira 37 tahun dan 35 tahun menggunakan pakaian warna hitam berpenampilan seperti pegawai proyek (selaku kenek) sedangkan seorang lagi yang menyupir mengenakan pakaian lengan panjang gelap transaksi jual beli tersebut disaksikan oleh Junaidi (38)  dan Atun (30).

Setelah mendapatkan laporan Pkl 22.25 wib Satuan Gegana dari Satbrimob Polda Metro Jaya tiba untuk menangani penemuan mortir tersebut.

Sebanyak 5 personil dipimpin oleh Bripja Saeful H diterjunkan ke TKP. Menurut keterangan Bripka Saeful H bahwa Bom Militer tersebut sebanyak 63 buah yang masih aktif berkarat dengan rincian 57 buah Mortir Panjang ± 30 cm Diameter ± 9cm Kondisi aktif/berkarat, 3 Mortir ukuran kecil Panjang ± 21 cm Diameter ± 6 cm Kondisi Aktiv / berkarat, dan 3 Buah proyektil Panjang ± 15 cm Diameter ± 3 ,5 cm.

Pkl 23. 50 wib satuan gegana dari satbrimob Polda Metro Jaya meninggal TKP dengan membawa barang bukti. Dan di sekitar TKP dinyatakan aman.(khoer/fatah)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama