Siap Divaksin, Ketum MIO Indonesia Minta Kalangan Pers Dukung Program Vaksinasi Covid-19

Ketua Umum Media Independen Online Indonesia (MIO-Indonesia), AYS Prayogie

JAKARTA (wartamerdeka.info) -  Pelaksanaan vaksinasi tahap II yang sasarannya bagi semua pekerja yang berkaitan dengan pelayanan umum,  termasuk kalangan pekerja media yang juga akan turut dilakukan vaksinasi, disikapi oleh Ketua Umum Media Independen Online Indonesia (MIO-Indonesia), AYS Prayogie.

Dia berharap, agar program vaksinasi yang digagas oleh pemerintah dalam upaya melindungi rakyatnya dari ancaman wabah pandemi, didukung oleh semua pihak, termasuk oleh kalangan masyarakat pers.

Kalangan masyarakat pers, harus dapat memberikan contoh yang baik bagi masyarakat luas, agar masyarakat dapat melaksanakan program vaksinasi tahap II tersebut, dapat dilakukan dengan senang hati dan tanpa harus dibayangi perasaan was-was.

Masyarakat pers harus siap menjadi bagian yang tidak terpisahkan, termasuk organisasi Media Independen Online Indonesia (MIO-INDONESIA), yang akan terus berkomitmen selalu mendukung setiap langkah-langkah strategis yang dilakukan pemerintah dalam upaya melindungi rakyatnya dari berbagai ancaman, termasuk ancaman wabah dari akibat penyebaran corona virus disease 2019 atau yang lazim disebut Covid-19.

"Saya selaku Ketua Umum MIO INDONESIA yakni sebuah orgsnisasi perkumpulan bagi perusahaan-perusahaan media masa berbasis online, dalam kesempatan ini  mengajak kepada seluruh anggota MIO di seluruh Nusantara untuk mendukung pelaksanaan vaksin tahap II yang digagas pemerintah tersebut, agar program vaksinasi dapat terdistribusikan pelaksanaannya dengan baik kepada masyarakat," tegas Prayogie yang juga sebagai Pemimpin Redaksi media online HINEWS.id, Rabu (10/2), di Jakarta.

 "Dan, saya siap tanpa ada keraguan secuilpun  untuk menjadi orang pertama di organisasi MIO INDONESIA ini, yang akan melakukan vaksinasi tahap II ini, yang berasal dari kalangan pewarta, ini semua dilakukan semata-mata sebagai bentuk kesadaran diri sendiri bahwa seyogyanya dalam upaya memutus rantai penyebaran Covid -19, tidak saja cukup hanya dengan menjalankan 3M saja, akan tetapi harus dengan tindakan konkret lain. Yakni lewat vaksinasi," tegas orang nomor satu di organisasi MIO ini berikan alasan.

Prayogie juga menegaskan lebih jauh, bahwa tugas wartawan yang selalu berada pada garda terdepan, sangat riskan terpapar virus Covid-19. 

"Oleh karena itu, saya menghimbau kepada seluruh anggota MIO agar tidak perlu ragu lagi untuk melaksanakan vaksinasi tahap II ini, justru dengan penuh kesadaran kita selaku kalangan pewarta harus mampu menjadi contoh yang baik bagi masyarakat Indonesia lainnya, bahwa dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 perlu dilakukan vaksinasi secara massif," katanya.

Selain itu Prayogie juga menjelaskan bahwa  kalangan pewarta harus mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat luas bahwa tujuan vaksinasi itu memang gunanya selain untuk melindungi terhadap diri sendiri, juga untuk memberikan perlindungan bagi orang lain agar terhindar dari penyebaran virus Covid-19i," tutup Prayogie. (Rel/Muhidin)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama