Anak Berusia 12 Tahun Ikut Demo, Diamankan, Sang Ibu Menangis Histeris Di Kantor Polisi

TASIKMALAYA (wartamerdeka.info) - Kokom (49 tahun), ibu dari seorang anak berusia 12 tahun yang tempo hari ikut demo menuntut dibebaskannya HRS di Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mendatangi Polres Tasikmalaya untuk menjenguk anaknya yang diamankan Polisi saat kejadian.

Dalam pertemuan di Polres Tasikmalaya, sang ibu dan anak saling berpelukan.

Sang ibu menangis histeris, melihat anaknya yang tahun ini baru mau masuk sekolah ke SMP ditahan polisi.

Terlihat anak tersebut bersujud kepada sang Ibu sambil meminta maaf.

Menurut sang Ibu, bahwa selama ini dirinya tidak mengetahui anaknya ikut demo dan berbuat rusuh, karena izin kepada dirinya mau ngaji.

"Saya mengetahui kalau anak saya telah ditangkap Kepolisian dari tetangga saat akan solat Magrib. Saat pamit anak saya meminta uang Rp 2.000," kata Kokom sambil memeluk anaknya.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Tasikmalaya, AKP Hario Prasetyo Seno, mengatakan, puluhan pelaku diduga perusuh demo sebagian berusia di bawah umur.

"Memang para pendemo yang di amankan diantaranya Anak anak 13 orang dan Orang  Dewasa 18 Orang, mereka di duga sudah melakukan perusakan 3 unit mobil milik Polisi dan pelemparan kantor Kejaksaan, dengan memakai batu," ujar AKP.Hario saat di temui di lokasi. (H. Adam)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama