BARRU (wartamerdeka.info) - Pelayanan vaksinasi Covid'19 di sampimg pintu masuk pasar Takkalasi Kec. Balusu awalnya berjalan aman dan lancar tiba-tiba distop. Pasalnya puluhan pedagang pasar yang mayoritas penjual ikan mendatangi tempat vaksinasi sambil berteriak minta Vaksinasi dihentikan.
Kondinator aksi, Mahmud mengaku aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes dengan ketatnya pemeriksaan bagi para pengunjung pasar. Akibatnya, jualan mereka mrnjadi tidak laku karena tidak ada pembeli.
"Gara-gara orang dihalangi masuk pasar kalau tidak vaksin sehimgga tidak ada pembeli.", teriak A. Kamaruddin salah seorang penjual yang ikut demo, Rabu (13/4/2022).
Camat Balusu A. Ika Syamsu Alam didampingi Kapolsek Balusu Ipda Asdar dan Kapus Madello dr. Amir yang berada di lokasi saat aksi berlangsung mencoba memberi pemahaman kalau tidak ada larangan masuk pasar.
"Tidak ada larangan masuk pasar. Hanya saja sesuai perintah, petugas dari TNI/Polri harus memeriksa setiap pengunjung untuk memastikan apakah sudah divaksin atau belum," jelas Camat sambil mengatakan ini cuma mis komunikasi saja.
Para pendemo tidak puas dengan penjelasan itu lalu mencoba meringsek masuk area tempat vaksin, pagar seng pembatas dirobohkan. Beruntung Kapolsek bersama Danramil dengan sikap humanis berhasil mengamankan sistusi yang mulai memanas.
"Silahkan bapak-bapak kembali masuk pasar berjualan, kita akan bicarakan bersama untuk mencarikan solusi terbaik", janji Asdar didepan para pendemo.
(syam)