Peringatan Kanigoro affair ke-60 dan Hari Bangkit PII ke-78 Usung Tema Kolaborasi Berjamaah KB PII

 
Kediri, wartamerdeka.info, - Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII) Kabupaten Kediri hari ini menyelenggarakan acara peringatan bersejarah 60 tahun Tragedi Kanigoro Affair dan Hari Kebangkitan PII ke-78 berlangsung di MTSN 2 Kediri, Minggu (28/6/2025). 

Acara dihadiri kader aktif PII baik tingkat daerah maupun wilayah, keluarga besar PII Se-Jawa Timur dan berbagai elemen masyarakat sekitar. 

Hadir pula dalam kegiatan ini Prof. Zainuddin Maliki selaku Penasehat Khusus Mentri desa sekaligus Ketua PW KBPII Jawa Timur, Ustadz Ahmad Fanani sumali Ketua PD KBPII Kabupatèn Kediri, Kanda Yusuf Aziz Anggota DPRD Kabupaten kediri sekaligus Alumni PII Kabupaten kediri tahun 90-an.

Peringatan ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan kembali peristiwa kelam Kanigoro Affair yang terjadi 60 tahun silam, di mana sejumlah kader PII menjadi korban penganiayaan saat berjuang mempertahankan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan. Selain hal tersebut,  kegiatan ini juga mengajak semua hadiri untuk fokus pada narasi kolaborasi berjamaah  menjadi nafas baru gerak langkah KB PII  untuk membangun keterhubungan positif dalam berbagai aspek kehidupan mulai dari politik, ekonomi, pendidikan, sosial hingga keagamaan. 

Ketua KB PII Kabupaten Kediri, Ustadz Fanani mengajak seluruh kader PII dalam kiprahnya di masyarakat untuk membangun keterhubungan yang positif dan progresif untuk  menguatkan peran PII dan para alumninya di tengah masyarakat. Alumni PII yang tersebar dalam berbagai bidang juga diharapkan mampu membangun semangat berkoneksi antar kader dalam mengembangkan potensi untuk kepentingan perjuangan dan cita-cita PII. Diaspora potensi kader tersebut telah terbangun koneksi yang kuat , sebagaimana ditunjukkan di kabupaten kediri terdapat banyak lembaga yang saling berkoneksi seperti yayasan pendidikan 4 mei, Kompleks masjid imam balqi, Republik lele, Yayasan dimar nusa, dan masih bayak lagi. Koneksi lembaga tersebut membawa semangat kolaborasi yang semakin menguatkan kiprah PII dan alumni nya tengah masyarakat. 

Prof Zainuddin Maliki selaku penasehat Mentri juga menyambut baik narasi Kolaborasi Berjamaah, menurutnya PII perlu membangun budaya berjejaring , budaya ini membawa kebiasaan saling memberi, saling menguatkan dan saling memberi manfaat. PII memiliki infrastruktur untuk  membangun keterhubungan positif antar kader yang mampu mendukung upaya percepatan kesejahteraan masyarakat Indonesia. 

Rangkaian kegiatan ini dikemas dalam bentuk Diskusi panel yang memanggil kembali ingatan dan refleksi peristiwa kanigoro sekaligus membawa semangat baru untuk membumikan Kolaborasi berjamaah semua Unsur PII di tengah masyarakat.(Tim Media dan Komunikasi KB PII Kabupaten Kediri)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama