Video ABG Pacaran di Mall Jadi Viral di Medsos, Ini Tanggapan Manager Mayasari Plaza Tasikmalaya

Manager Mayasari Mall Tasikmalaya, Kiki

TASIKMALAYA (wartamerdeka.net)-Terkait ramainya postingan video ABG Kota Tasikmalaya sedang berpacaran yang diunggah oleh salah seorang netizen ke media sosial,  sontak membuat sejumlah masyarakat merasa kaget. Apalagi dalam video itu lokasinya berada di tempat umum yakni di Mayasari Mall Tasikmalaya.


Banyak pihak yang  merasa prihatin dengan pergaulan ABG  yang populer disebut “kid jaman now” tersebut. Apalagi mereka berasal dari "Kota Santri"

Masyarakat juga prihatin  dengan pihak Mayasari Plaza  yang seolah membiarkan adanya sejumlah ABG yang sedang di mabuk  asmara itu. Bahkan  sampai terjadi adegan berciuman mesra.

Manager Mayasari Mall Tasikmalaya, Kiki mengakui bahwa dalam tayangan video ABG yang sedang  pacaran  itu lokasinya berada di tempatnya. Tepatnya di lantai empat depan sea food de cost dan biliard violet. Namun kejadian itu sudah beberapa bulan lalu. 

Inilah gambar video ABG pacaran yang jadi Viral di Medsos 

Mereka itu berkumpul di arena yang ada hot spotnya. Biasanya sering kongkownya itu pada Sabtu-Minggu saja. Rata-rata anak SD-SMP yang sering bergerombol dari pagi hingga sore hari.

Pihaknya menerima informasi,  mereka itu berdatangan baik dari kota maupun dari luar kota.

Tadinya area hot spot itu diperuntukkan bagi para mahasiswa LP3I yang berada di kompleks Mayasari. Supaya bisa memanfaatkan akses internet gratis untuk mengerjakan berbagai tugas dari kampusnya. Bukan malah dijadikan tempat kongkow pacaran sejumlah ABG tersebut.

“Para ABG itu sering kucing-kucingan dengan sejumlah petugas di sini. Bahkan tidak pernah jera.  Terkadang juga berpindah-pindah tempatnya. Padahal sudah sering ada tindakan pengusiran dan pembubaran. Kami sudah beberapa kali mengusir keluar dari mall ini, “terangnya, Sabtu (28/10/2017). 

Menurut Kiki, selama ini pihaknya sudah berupaya untuk memberikan tindakan dengan cara persuasif. Bahkan pernah  juga melakukan tindakan tegas. Tapi mungkin kurang optimal dalam penanganannya. Terutama dalam sisi personel sekuriti. Karena dalam satu lantai itu hanya ada satu satpam saja.

Namun saat ini pihaknya sudah menyiapkan dua personil satpam juga tim khusus khusus di tempat itu. Bahkan  area hot spot tempat mereka sering berkumpul itu sudah dipindahkan ke foodcourt. Termasuk juga kursinya. Sehingga di area itu sekarang sudah tidak ada fasilitas itu lagi.

“Jadi kami itu bukannya apatis atas semua kejadian pacaran ABG tersebut. Namun sudah berupaya untuk melakukan sejumlah tindakan lainnya. Mudah-mudahan dengan adanya solusi penambahan sekuriti dan dipindahkannya sejumlah fasilitas itu,  tidak terulang kembali kejadian serupa,”ujarnya.(Ariska)


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama