BRI Cabang Juanda Bekasi Bantu Mebelair SMA Negeri 1 Cibitung


BEKASI (wartamerdeka.info) - Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Juanda, Bekasi membantu perlengkapan mebelair, kursi, meja dan papan tulis bagi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Cibitung  pada Rabu (22/04/2020).

Perwakilan Bank BRI, Haris diterima Kepala Sekolah, Madasar Susanto, S Pd, M Pd di ruang tamu didampangi komite sekolah, Yoto, Miad Suhendi, S Pd, Sanyono, H Mindih dan Bachtiar.
 
Perwakilan Bank BRI, Haris mengatakan bahwa, bantuan ini merupakan bagian instruksi dari Kantor pusat sesuai pengajuan proposal dari  pihak sekolah SMA Negeri 1 Cibitung beberapa waktu lalu. Bank BRI Cabang Juanda, Bekasi merespon untuk membantu sebagian kebutuhan seperti yang diajukan.
   
Pihak Bank BRI melalui Haris selaku pimpinan  tim penyerahan bantuan mengatakan,  bantuan mebelair itu berupa meja, kursi 200 unit, 40 unit papan tulis  senilai jika dirupiahkan sebesar Rp 140.700.000.

"Semoga bsntuan ini bisa dimanfaatkan sebaik  mungkin agar bisa sedilit meringankan dan mendukung kenyamanan kegiatan belajar  mengajar.

"Sehingga dengan demikian Bank BRI bisa turut andil guna menjadikan putra/ putri bangsa Indonesia yang berkwalitas," ujarnya.
     
Sementara itu Kepala Sekolah H Madasar Susanto, S Pd, M Pd mengatakan, pihaknya sangat bersyukur karena permohonan yang diajukan membuahkan hasil seperti saat ini dari Bank BRI Cabamg Juanda, Bekasi.

Bantuam ini sangat membantu sekali setelah sekolah kena bencana banjir tiga  kali berturut turut mulai awal tahun baru 2020.

Dengan bencana banjir tersebut, sekolah mengalami kerugian Rp 2, 7 miliar, yang  mengakibatkan para siswa sebagian belajar dengan menghampar di lantai ( ngedeprok -bahasa Bekasi)

"Maka dengan dibantu ini sudah sangat membantu sekali," tutur Madasar yang didampingi Wakil Kepala  Sekolah bidang Sarana Prasarana Sobarli, S Pd di hadapan seluruh komite sekolah dan tim dari Bank BRI.
   
Menurut Madasar, pihaknya juga telah mengajukan ke pihak pemerintah sekaligus laporan tentang kejadian  kebanjiran hingga mengalami kerugian yang cukup besar, dengan harapan agar pemerintah juga segera merealisasikan pengganti barang barang yang rusak demi kelancaran belajar mengajar.
 
"Kami pihak sekolah  dan komite juga prihatin Pak..mana anak anak belajar ngedeprok tanpa bangku, dan sarana yang lain juga pada rusak ..Ya bagimana lagi namanya bencana alam. Tapi kami  para pelaksana pendidikan  harus kerja maksimal tanpa menyerah dalam menjalankan tugas agar para siswa tetap belajar dengan baik," ungkapnya.
   
Komite Sekolah atas nama orang tua siswa juga mengatakan, berupa apapun bantuan yang tidak mengikat seperti dari Bank BRI ini sangat diharapkan.

Dia berpendapat, dengan sekolah yang sudah  terakreditasi A belajar tanpa bangku dan meja sangat tidak elok, jadi bantuan meja,kursi dari Bank BRI sangat membantu sekali.

"Untuk itu kami komite ucapkan banyak terimakasih kepada pihak lain yang telah membantu terutama Bank Rakyat Indonesia (BRI) ini," ucapnya.
 
Komite juga berharap  kalau memang ada  pihak pihak lain peduli dengan pendidikan seperti BRI ingin membantu sarana  seperti telah disampaikan Kepala sekolah bahwa banyak yang rusak sangat diharapkan.

"Demi pencerdasan anak,  dalam memenuhui sarana prasarana pendidikan sekolah SMA Negeri 1 Cibitung sangat terbuka dan berharap besar jika BRI bisa bantu kembali sarana prasarana  yang lainnya,  saya juga nasabah BRI lho" Pungkas Komite. (Yot)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama