KENDARI (wartamerdeka) - Dua penari seksi D'Liquid Clarion Kendari digiring dan diamankan tim gabungan ke Polda Sulawesi Tenggara (Sultra). Tim yang terdiri dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Dir. Narkoba Polda Sultra serta TNI tengah intens melakukan operasi cipta kondisi (Cipkon) jelang natal dan pergantian tahun.
Kedua ladies D'Liquid tersebut diamankan karena teterindikasi positif mengunakan Narkoba, setelah BNNP melakukan tes urine ke semua karyawan Tempat Hiburan Malam (THM) itu.
Tak hanya dua penari seksi yang digiring pertugas, seorang vokalis Band D’liqud juga terindikasi positif, sehingga tim gabungan pun mengamankan vokalis tersebut.
Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Sultra, AKBP Sarira yang ditemui usai memimpin tim gabungan, hanya memberikan keterangan yang singkat.
“Jangan ke saya, nanti besok saja langsung ke Dir (Ditresnarkoba),” ujarnya, Rabu 20 Desember malam.
Selain D'Liquid, aparat gabungan tersebut juga mendatangi dua karaoke keluarga yakni Master Piece dan Naff. Didua lokasi itu, tim gabungan hanya mendapati seorang pengujung yang terindikasi positif.
Untuk diketahui, tim gabungan juga melaksanakan operasi Cipkon kemarin pagi hingga siang hari, dengan menyasar sejumlah kos-kosan di Kota Kendari.
Hasilnya, tim gabungan berhasil menjaring beberapa muda-mudi yang terindikasi positif menggunakan Narkoba, dan menggelandang mereka ke Polda Sultra.
Tags
Daerah
