Kepala Bapenda Torut Alexander Tiku Targetkan Peningkatan PAD

Dari kiri-kanan: Tommy Tiranda (wartamerdeka.info), Yohanis Patanan (Kalem Sa'dan Pebulian), Alexander Limbong Tiku (Kadis Bapenda Torut)
TORAJA UTARA (wartamerdeka.info) - Bupati Toraja Utara Kala'tiku Paembonan tampaknya sangat antusias ingin mengenjot pendapat asli daerah.

 PAD Torut memang dinilai masih rendah sejauh ini. Kalaupun meningkat selama Bapenda dipimpin Andarias Sesa sebagai Plt, belum maksimal.

Itu sebabnya, menjelang akhir masa jabatan, Kala'tiku benar-benar ingin berbuat yang terbaik. Setidaknya dengan menempuh berbagai upaya positif untuk kemajuan daerah yang dipimpinnya.

Tak heran, Kala'tiku lalu menunjuk Alexander Limbong Tiku, SH menjadi Kepala Bapenda (Badan Pendapatan Daerah). Penunjukan Alexander yang akrab disapa Pong Lexy menjadi Eselon II ini disahkan lewat pelantikan baru-baru ini.
Posisi Pong Lexy sebagai Kepala Bapenda Torut yang baru dari sebelumnya Sekretaris BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) memang dinilai tepat. Pasalnya, sosok yang satu ini berpotensi jadi motor penggerak dalam menggalang sumber pendapatan daerah dari masing-masing OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang ada.

"Beliau memang layak di posisi yang sekarang karena kemampuan yang dimiliki. Selain itu karakter dan kepribadiannya sangat menunjang. Begitu juga pengalamannya selama ini dimulai dari Dinas PMPL, Inspektorat, sampai jadi Sekretaris BPBD makin menambah kompetensi yang dimiliki," ujar Erlinuddin, Pengamat Birokrasi Pemerintahan, ketika dimintai tanggapannya, via ponsel, Rabu malam (8/1).

Erlin yang juga Wapemred Transnews1.com, Jurnalis Indonesiasatu.co.id dan 86News.co ini berharap potensi yang ada pada Pong Lexy dapat menjadi pemicu meningkatnya etos kerja bagi pejabat lain. "Juga membawa energi baru untuk peningkatan PAD mendatang," timpalnya.

Dengan income daerah meningkat, menurut Erlin, anggaran untuk biaya pembangunan pun meningkat.

Di tempat terpisah, beberapa hari sebelum pelantikan, kepada awak media ini, Pong Lexy meminta pihak media atau jajaran wartawan serta para aktivis LSM di Torut untuk mendukung dirinya jika ia menjabat Kepala Bapenda.

"Media atau wartawan dan LSM itu bagi saya perlu sebagai mitra untuk saling menunjang. Biasanya saya dengar ada pejabat takut dan menghindar ketemu wartawan. Kenapa harus takut dan menghindar kalau kita tidak ada salah, kalau takut dan menghindar perlu dipertanyakan mungkin orang itu melakukan kesalahan," beber Pong Lexy ketika ditemui di Tongkonannya di Lembang Sa'dan Pebulian, baru-baru ini.

Dia berjanji akan menggandeng media atau pers untuk mempublikasikan kerja-kerja Bapenda. Seperti mengumumkan nama-nama OPD yang tidak disiplin menyetor penerimaan pendapatannya. (Tom)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama