Kades Plosowahyu Lamongan, Rintis Pilot Proyek Kambing Perah

LAMONGAN (wartamerdeka.info) - Tak sekadar memenuhi kebutuhan hobby, beternak kambing perah memang memiliki prospek yang bagus. Selain, permintaan kebutuhan susu kambing yang terus meningkat, karena kandungan gizinya lebih tinggi dibanding susu sapi, bahkan bisa untuk mengobati beberapa jenis penyakit. Jumlah peternak juga relatif belum banyak.

Peluang inilah yang ditangkap, Agus Susanto, kades Plosowahyu kecamatan Lamongan kota, pria yang baru menjabat kades pada Pilkades serentak 2019 kemarin itu, kini mulai makin konsen berkegiatan sampingan beternak kambing perah.

Di Sentra Peternakan Kambing Perah Unggul dan Pembesaran Kambing Etawa itu, Agus memiliki obsesi dan harapan kedepan akan menjadi sentra peternakan di bawah naungan PlosowahyuFarm.


"Saat ini, saya baru melakukan perintisan beternak kambing perah, sekaligus sebagai pilot proyek untuk menjadikan desa Plosowahyu sebagai Sentra Peternakan kambing perah," ujar Agus Susanto.
Saat ini, ada 23 ekor kambing perah dari 6 jenis kambing, yakni jenis Saanen, Anglo Nubian, Sapeera, British Alpine, Etawa Kaligesing dan Etawa Senduro.

Dari 6 jenis itu, ungkap Agus, yang memiliki produksi susu paling banyak, jenis Sapeera dan Saanen, mencapai 2 lt/hari.

"Untuk saat ini, selain diambil susunya, juga saya kembangbiakan," kata Agus Susanto. Yakni, lanjut dia, untuk anak annya,  saya beri asupan gizi dari susu sapi, sementara susu dari induknya diperas untuk memenuhi kebutuhan konsumen.

Jika Anda, butuh Susu Kambing, untuk daerah Lamongan, silakan hubungi hp: 081230464949.(Mas)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama