JAKARTA (wartamerdeka.info) - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa atau Pemilihan Kepala Lembang (Pilkalem) di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, yang berlangsung pada Senin (1/11/2021) dinilai berjalan sukses dan kondusif.
Hal itu diketahui saat Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo memantau pelaksanaan tersebut secara virtual pada hari yang sama.
Yusharto mengapresiasi koordinasi yang dilakukan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Tana Toraja, yang membuat Pilkalem 2021 dapat berlangsung sukses dan kondusif.
Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung menjelaskan, daerahnya dalam kondisi aman dan kondusif saat menggelar Pilkalem Serentak 2021. Sejumlah aparat keamanan dikerahkan untuk menjaga gelaran tersebut. “Ratusan personel gabungan TNI POLRI kami libatkan dalam pengamanan Pilkalem ini, bahkan langsung dalam komando Bapak Kapolres Tana Toraja AKBP Sarly Sollu,” ujar Theofilus dalam paparannya secara virtual.
Theofilus menuturkan, sebanyak 238 personel Polres Tana Toraja dan 60 personel Brimob Detasemen C Polda Sulawesi Selatan telah siap mengamankan gelaran Pilkalem. Langkah ini, kata dia, sebagai upaya antisipasi terhadap tindakan yang tidak diinginkan, agar Pilkalem dapat berlangsung lancar sampai penghitungan suara. Selain itu, dirinya berharap tidak ada sengketa pada Pilkalem Serentak 2021.
Kabupaten Tana Toraja sendiri menggelar Pilkalem di 48 lembang atau desa yang berada di 18 kecamatan. Ajang ini diikuti oleh 152 calon kepala lembang (Cakalem) yang terdiri dari 142 laki-laki dan 10 perempuan, dengan jumlah pemilih sebanyak 56.228 orang yang tersebar di 138 Tempat Pemungutan Suara (TPS). (*)
