KAB TANGERANG (wartamerdeka.info) - Kegiatan belajar mengajar di SDN 01 Malangnengah Jalan. Raya Legok no. 107. Desa Malang Nenga, Kecamatan Pagedangan, Kabupqten Tangerang kini sangat terganggu, akibat sarana dan prasarana yang dinilai sangat terbatas dangan dan tidak memadai.
H. Rusmawardi. S.Pd. kepala Sekolah SDN. Malangnengah 01, mengatakan bahwa sekolahnya sudah masuk beberapa kali dalam program Musrembang dari tingkat Desa hingga tingkat Kecamatan, tapi hingga kini belum ada realisasinya.
"Sudah sampai enam kepala sekolah disini, mengajukan perbaikan infrastruktur untuk sekolah SDN.Malangnengah 01, tapi hingga kini belum ada realisasinya," ucapnya.
Katanya lagi, bahwa pihaknya khawatir bila nanti belajar mengajar diruang kelas, bagian atapnya akan ambruk, karena bila dilihat kayu penyanggah bagian atasnya sudah pada lapuk.
Di lain pihak, Tata Suharta, Kepala Desa Malangnengah, mengatakan bahwa sekolah adalah sarana prsarana pendidikan yang banyak diharapkan oleh semua pihak baik mutu pendidkan atau sarana yang ada, terutama dari orang tua siswa yang notabene anak anaknya sekolah disekolah tersebut.
"SDN Malangnengah 01, sudah banyak sekali memberikan serta meloloskan orang terbaik di pemerintahan saat ini," kata Kades Malangnengah yang belum lama menjabat di wilayah ini, Kamis (30/12).
Ditambahkan, bahwa orang yang pernah mengenyam pendidikan di sekolah tersebut di antaranya adalah, Mukhlis, anggota DPRD Provinsi Banten, H. Supriyadi, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang, serta Tata Suharta, Kades Malangnengah. Maka dari itu pihaknya meminta perhatian khusus kepada instansi terkait agar bisa dapat memberikan bantuan infrastrkutur pendidikan yang ada di SDN.Malangnengah 01, yang kini sangat dibutuhkan. (Fatah)
