Ditengarai Ada Skenario Pemkab Lamongan Soal Pengambilalihan TPI

"Tapi tidak ada planning mengelola TPI, mengurus pekerjaannya sendiri sendiri saja,"


Lamongan, wartamerdeka.info, Last but not least, awalnya cuma isu liar, kini hampir menjadi fakta, Asosiasi Pedagang Lamongan (Aspila) akan mengambil alih pengelolaan TPI Brondong.

Aspila adalah kelompok pelaku usaha di TPI Brondong, meski tidak semua pelaku usaha adalah anggota Aspila.
Ketua Aspila, Mustaqim dihubungi tidak mengelak adanya rencana itu, tapi pihaknya masih sebatas berangan angan.
"Sudah sejak dulu kala kepingin mas," kata dia.
Meski demikian, menurut Mustaqim tidak pernah ada plan untuk mengelola TPI. Alasanya, karena selaku pedagang ikan di TPI saja, sudah sangat sibuk sehingga untuk mengelola TPI hanya sebatas angan angan.
"Tapi tidak ada planning mengelola TPI, mengurus pekerjaannya sendiri sendiri saja," tambah Mustaqim.
Sementara, sejumlah anggota KUD Minatani yang bekerja sebagai nelayan dan pedagang mendengar kabar kalau Aspila akan berencana mengelola TPI Bondong tidak kaget menyusul adanya study banding Dinas perikanan Lamongan dengan Aspila di kabupaten Rembang menjelang diambil alihnya TPI oleh Dinas Perikanan beberapa waktu lalu.
"Saya tidak kaget kalau ada isu Aspila akan mengelola TPI, itu kan sudah jelas bisa dibaca waktu study banding, kapasitas Aspila sebagai apa kok diajak study banding, apa Aspila setuju kalau di TPI dilakukan lelang murni seperti di Rembang? Kan kawan kawan Aspila adalah pelaku usaha, apa mau dirugikan?," ujar  salah seorang pelaku usaha sekaligus anggota KUD Minatani yang tidak mau disebut jatidirinya.
Menurut dia, kalau isu itu benar, ya Dinas Perikanan atau Pemkab yang memang sengaja membenturkan persoalan pengelolaan TPI ke Aspila. Dinas Perikanan yang sengaja mengacak acak ini.
"Hanya saja, siapa pejabat itu, apa pejabat di Dinas Perikanan atau yang diluar Dinas Perikanan, perlu ditelisik, kok sampai segitunya?," imbuh dia.
Kepala Dinas Perikanan Lamongan, Yuli Wahyuono di konfirmasi adanya isu Aspila akan mengambil peran dalam pengelolaan TPI Brondong, hingga berita ini ditayang, belum memberi jawaban, meski konfirmasi media ini sudah dibaca. (wm/tim)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama