BARRU (wartamerdeka.info) – Sekretaris Daerah Kab. Barru bersama unsur Forkopimda lainnya mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Arus Balik Tahun 2022 Sulawesi Selatan. Hadir dalam rapat secara virtual tersebut, Kapolda Sulsel, Pangdam, dan Kajati Sulawesi Selatan, di Baruga Pattingaloang Rujab Gubernur Sulawesi Selatan. Kamis malam (05/05/2022).
Acara yang dikemas dalam bingkai silaturahmi dan halal bihalal setelah lebaran Idul Fitri diikuti secara Luring dan Daring serentak di beberapa daerah.
Secara garis besar, Rapat koordinasi yang dilaksanakan terkait dengan kesiapan mengantisipasi arus mudik dengan tujuan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas bagi para pemudik di jalan.
Kepadatan arus mudik tentunya menjadi permasalahan tersendiri apabila tidak diantisipasi dengan baik karena akan menimbulkan kemacetan, kesemerawutan bahkan kecelakaan lalu lintas.
Seperti penyampaian Gubernur Sulsel dalam sambutanya. “Rapat koordinasi ini merupakan ikhtiar kita bersama, ada momentum yang terjadi pada mudik lebaran yakni arus mudik dan arus balik, yang diprediksi akan terjadi puncak arus balik yang perlu penanganan secara sinergi," ujarnya.
Fenomena Euforia masyarakat sangat tinggi dalam mudik dan liburan lebaran tahun ini juga terasa di Kabupaten Toraja Utara, Bahkan beberapa pusat wisata di Kabupaten Toraja utara banyak dipadati pengunjung dari luar daerah.
Pada kesempatan yang sama, setelah kegiatan Rakor tersebut, Sekretaris Daerah Kab. Barru Abustan bersama Kapolres Barru Yudha Wirajati mengajak kepada seluruh pemangku kepentingan dan seluruh Masyarakat agar ikut bersama menciptakan situasi keamanan dan ketertiban selama libur lebaran ini.
“Tentunya tak lupa dengan tetap meningkatkan protokol kesehatan dan pencapaian vaksinasi maksimal untuk kekebalan masyarakat terhadap Covid-19,' ujarnya.
Meski kondisi pandemi COVID-19 secara umum di wilayah Kab. Barru sudah mulai melandai, namun kita semua jangan abai dan lengah, terus jaga kesadaran kita bersama agar tidak terjadi ledakan Covid 19 pasca mudik lebaran," terang Kapolres Barru.
(andre/syam)
