Menko PMK Harapkan UM Surabaya Lahirkan "Berjuta-juta Inovasi"

 
Menko PMK Muhadjir Efendi hadir pada peresmian Gedung 23 lantai At Ta’awun Tower dan Groundbreaking Rumah Sakit Gigi dan Mulut RSGM UM Surabaya

Surabaya, wartamerdeka.info, - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menghadiri peresmian Gedung 23 lantai At Ta’awun Tower dan Groundbreaking 
Rumah Sakit Gigi dan Mulut RSGM Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya, Sabtu (9/4/2024).

Dalam kesempatan itu hadir Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir, Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Rektor UM Surabaya Sukadiono dan jajaran Pimpinan PP Muhammadiyah, jajaran Rektor Universitas Muhammadiyah, dan jajaran Direktur RS Muhammadiyah.

Dilansir dari laman Kemenko PMK, Minggu (10/3/), Menko PMK mengapresiasi UM Surabaya yang terus melakukan terobosan baru dalam pengembangan kampus. Muhadjir yang juga mentor dari Rektor UM Surabaya, mengatakan, kepemimpinan Rektor Sukadiono berhasil membesarkan UM Surabaya. 

"Pak Sukadiono saya rasa telah melakukan revolusi besar di UM Surabaya ini menjadi kampus berjuta-juta inovasi, bukan hanya sejuta inovasi," ungkapnya.

Dengan semangat moto UM Surabaya "Kampus Sejuta Inovasi", maka menurutnya UM Surabaya harus bisa menjadi kampus Muhammadiyah terbesar di Jawa Timur dan  bersaing dengan Universitas Muhammadiyah Malang.

"Pak Sukadiono selalu menyampaikan, mestinya kalau di Jawa Timur ini perguruan tinggi  Muhammadiyah yang besar itu tidak di Malang. Mestinya harus di Surabaya. Karena Provinsi Jawa Timur, ibu kotanya Surabaya," ungkap Muhadjir.

Muhadjir berpesan pengembangan dan inovasi UM Surabaya harus terus dilakukan, yaitu dengan mendirikan kampus yang lebih besar, melengkapi fasilitas kampus, dan meningkatkan kualitas program studi yang akan mencetak SDM unggul.

"Ini adalah kampus urban yang pembangunannya dibangun ke atas. Saya harap akan terus ada terobosan, dan saya sangat bangga kalau UM Surabaya bisa lebih baik daripada UM Malang," ujar Muhadjir yang merupakan mantan Rektor UM Malang.

Peresmian Gedung At Ta’awun Tower ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. Dan dilangsungkan pengguntingan pita di muka gedung.

Selain itu dilakukan proses Groundbreaking Rumah Sakit Gigi dan Mulut RSGM UM Surabaya ditandai dengan penekanan sirine oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir, Menko PMK, Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Rektor UM Surabaya Sukadiono.

Peresmian Gedung At Ta’awun Tower dan Groundbreaking RSGM bertepatan dengan milad UM Surabaya ke-40 tahun yang berdiri tanggal 9 Maret 1984. Ini menjadi sebuah lompatan besar UM Surabaya pada bidang kemajuan lembaga pendidikan tinggi Muhammadiyah dan secara nasional.

Gedung At Ta'awun Tower UM Surabaya  digadang menjadi salah satu gedung perguruan tinggi tertinggi di Indonesia. Gedung yang akan menjadi pusat Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi dan Mulut tersebut harapannya akan menjadi penegas kemajuan akademik di bidang kesehatan yang ditunjang dengan kemajuan fasilitas yang beragam dan memadai bagi perkembangan UM Surabaya ke depan. (Nov Rizaldi/wm)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama