Kepala Dinas Damkar Kab Bekasi Drs H Hasan Basri MM |
Pihak Damkar Kab Bekasi kini sudah menyiapkan tenaga trampil (ahli) untuk masalah itu, yang siap siaga setiap saat.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Damkar Kab Bekasi Drs H Hasan Basri MM kepada media, hari ini.
Seperti diketahui, belakangan ada beberapa kejadian tak terduga yang dialami masyarakat terkait gangguan beberapa bibatang tersebut. Malah ada warga yang sudah menjadi korban, akibat digigit tawon, maupun dipatok ular.
Mantan Camat Cibitung ini minta kepada para Kepala Desa, Lurah, Ketua RW dan juga Ketua RT untuk ikut mensosialisasikan mengenai hal ini, yaitu apabila menemukan sarang tawon dan ular cobra yang bisa membahayakan masyarakat, segera lapor kepada Dinas Damkar.
"Silahkan datang ataupun melalui telepon jika masyarakat di Kab Bekasi mengalami hal tersebut, kami dari dinas Pemadam Kebakaran siap siaga dan siap membantu 24 jam," ucapnya
Jadi, lanjut Hasan Basri pihaknya membuka pintu bila ada masyarakat mengadu tentang kejadian kejadian tersebut, dan pihaknta siap melayani 24 jam.
"Jangan kuatir, kami tidak minta bayaran," tandasnya.
Hasan Basri mempersilahkan warga menghubungi Nomor ( 021 ) 2213 7870 atau jika urgen bisa melalui HP: 0813 8912 3310 (AN Jajang), 0813 1009 1869 (AN Halimi), 0821 1097 6399 (AN Dani Adha) dan khusus tim rescue: 0815 1123 2276 (AN Adhi Nugroho).
Sementara itu tokoh masyarakat Sukatani yang juga penasehat hukum, H Sairan SH menyambut baik informasi dari Kepala Dinas Damkar tersebut.
"Pernyataan Pak Hadan Basri itu patut ditanggapi dengan serius. Apalagi, saat ini, musibah serangan binatang tawon dan ular itu nyata adanta. Maka saya menghimbau agar masyarakat mencatat nomor telepon tescue Dinss Damkar tersebut, sehobgfa bisa cepat melapor, jika terjadi musibah," ujar H Sairan yang juga Ketua Komite SMAN 1 Sukatani tersebut. (yot)
Tags
Jabodetabek